Dua Pelaku Ditangkap

Kapolresta Pekanbaru Bangga  Satresnarkoba Ungkap Kasus Narkoba

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya SIK MH saat melakukan ekpos penangkapan pelaku narkoba, Jumat (10/7/2020)

PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)--  Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya SIK MH merasa bangga atas prestasi Satresnarkoba yang telah mengungkap dan menangkap pelaku kasus narkoba, Jumat  (10/7/2020). 

Kegiatan  Press realease ini digelar hari Jumat 10/7/2020 pukul 14.00 wib di ruang lobi Mapolresta Pekanbaru dihadiri para tokoh masyarakat, keberhasilan sat resnarkoba menangkap 2 ( dua ) orang pelaku sebagai pengedar narkoba jenis sabu, pil ekstasi seberat 2301,7 Gram sedangkan jenis daun ganja kering.

Penangkapan dilakukan tim opsnal Sat resnarkoba Selasa tanggal 7 Juli 2020 sekira jam 18.15 Wib. Penangkapan, berawal informasi dan kerjasama masyarakat yang memberikan informasi kepada kepolisian khususnya Polresta Pekanbaru, dalam press realease Kapolresta Pekanbaru didampingi Kasat Resnarkoba Polresta Pekanbaru AKP Juper Lumban Toruan SIK.

Pengungkapan kasus narkoba ini ditangkap di Jalan.Budi Utomo Gg.Patua Nagari Kecamatan Payung Sekaki Kota Pekanbaru, pada alamat diatas saat dilakukan penangkapan ditemukan barang bukti berupa jenis sabu seberat  5434,1 gram, pil ekstasi seberat 2301,7 gram. Sedangkan daun ganja kering seberat 6,1 Gram.

Kedua tersangka berinisial AK, JA ditangkap di Jalan.Budi Utomo Gg.Patua Nagari Kecamatan Payung Sekaki Kota Pekanbaru, keduanya telah dilakukan tes urine dinyatakan positif (+) Metahamfetamin

 

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya SIK MH menyampaikan ucapan terima kasih kepada tim opsnal Sat Resnarkoba  yang telah bekerja keras dalam pengungkapan dan pengungkapan kasus narkoba jenis sabu ini dan berkat kerjasama masyarakat dan Polri,  sehingga dapat memberikan hasil yang cukup baik dalam pemberantasan narkoba.Ia juga menyampaikan bahwa Polri tidak henti-hentinya memberantas narkoba ini, sehingga sampai kapan pun pemberantasan narkoba ini tetap dilakukan.

"Jauhi narkoba karena narkoba akan membuat hancur, para generasi muda jika terjerumus dalam jaringan narkoba sulit untuk pulih kembali. Maka  dari itu hindari narkoba karena narkoba merusak masa depan," tutur Nandang. (Rls/Hen)


Berita Lainnya...

Tulis Komentar